Guru Bukan Beban Negara, Tapi Bintang Kehidupan
Belakangan ini muncul berita viral yang menyinggung soal guru hingga ramai diperbincangkan di berbagai kalangan. Apa pun arah berita tersebut, kita semua sepakat bahwa guru bukanlah beban. Justru sebaliknya, guru adalah bintang kehidupan yang sinarnya menerangi jalan murid-murid menuju masa depan.
Guru, Cahaya Peradaban
Guru adalah sosok yang menyalakan cahaya ilmu. Dari tangan mereka lahir para pemimpin, cendekiawan, dokter, insinyur, ulama, dan berbagai profesi mulia lainnya. Hampir setiap tokoh besar yang kita kenal pernah dibimbing oleh seorang guru. Maka, mustahil membayangkan masa depan sebuah bangsa tanpa kehadiran guru.
Guru tidak hanya sekadar mengajar, tetapi juga mendidik. Mereka menanamkan nilai, membimbing dengan kesabaran, dan memberi teladan dalam kehidupan sehari-hari. Jasa guru terlalu besar untuk diukur dengan angka, laporan keuangan, atau penghargaan duniawi.
Membalas Jasa Guru
Rasulullah ﷺ memberikan petunjuk indah tentang cara membalas kebaikan seseorang:
"Siapa yang memberikan kebaikan kepada kalian, maka balaslah. Jika engkau tidak mampu membalasnya, doakanlah ia sampai-sampai engkau yakin telah benar-benar membalasnya."
(HR. Abu Daud no. 1672, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani)
Doa tulus dari murid untuk gurunya adalah hadiah paling berharga. Dengan doa, kita memohon kepada Allah agar menjaga guru kita, melapangkan rezekinya, memberi kesehatan, dan menempatkannya di tempat yang mulia di sisi-Nya.
Tidak Ada Manusia yang Sempurna
Kita memahami bahwa tidak ada manusia yang sempurna, termasuk guru. Menjadi guru adalah perjalanan panjang untuk terus belajar dan memperbaiki diri. Di tengah perannya yang besar, guru tetap manusia biasa yang memiliki keterbatasan.
Justru di situlah letak kemuliaannya—meski terbatas, mereka tetap berusaha memberi yang terbaik untuk murid-muridnya. Harapan kita, guru senantiasa menjadi sosok yang digugu dan ditiru, dipercaya ilmunya, serta diteladani akhlaknya. Dengan mendidik dengan penuh cinta dan memberikan teladan nyata, guru akan semakin mulia di mata murid, masyarakat, dan yang terpenting, di sisi Allah.
Penutup
Apa pun yang beredar di luar sana, mari kita sepakat bahwa guru bukanlah beban. Mereka adalah cahaya, inspirasi, dan pilar utama peradaban bangsa. Semoga doa kita selalu menjadi balasan terbaik untuk jasa guru yang tak ternilai, dan semoga Allah menjadikan para guru sebagai bintang kehidupan yang sinarnya tidak pernah padam.
Ditulis oleh: Usth Sukma
Terangi masa depan dengan cahaya Al-Qur'an. Satu gedung bisa melahirkan ribuan penghafal yang akan menjaga kalam Allah. Lewat ekspedisi Iman dari Kata ke Amal, IslamMedia.com ingin membangun Gedung Penghafal Al-Qur'an di pelosok negeri. Bantu anak-anak menjadi generasi Qur'ani..
Ayo donasi via amalsholeh
Posting Komentar untuk "Guru Bukan Beban Negara Melainkan Pilar Peradaban "